Menjadikan Bait Suci Bagian dari Kehidupan Anda

Remaja putra dan putri yang layak berusia 12 tahun dan lebih dapat mengunjungi bait suci untuk dibaptiskan bagi leluhur mereka yang telah meninggal tanpa dibaptiskan. Presiden Thomas S. Monson berbicara mengenai sukacita yang datang dari pelayanan ini,

“Suatu pagi sewaktu saya berjalan ke bait suci, saya melihat sekelompok remaja putri yang, pagi dini hari itu, telah beperan serta dalam pembaptisan bagi mereka yang telah meninggal dunia. Rambut mereka basah. Senyum mereka berbinar. Hati mereka dipenuhi dengan sukacita. Seorang gadis berpaling menghadap bait suci dan mengungkapkan perasaannya. ‘Ini adalah hari yang paling bahagia dalam hidup saya,’ ujarnya.”¹

Jessica Hahn yang berusia tiga belas tahun dari Daphne, Alabama, dibaptiskan bagi beberapa leluhurnya di Bait Suci Atlanta Georgia. Meskipun dibutuhkan lima jam untuk melakukan perjalanan ke bait suci itu, dia mengatakan bahwa pengalaman itu menyenangkan. “Dapat mengenakan pakaian putih bersih dan dibaptiskan bagi leluhur saya memberi saya perasaan yang luar biasa,” ujarnya. “Saya merasa sepertinya saya mengenal mereka sekarang.”

Pergilah ke bait suci sesering mungkin. Di sana Anda dapat merasakan sukacita menolong sesama menerima berkat-berkat baptisan.

Terdapat banyak cara untuk mendukung pekerjaan bait suci, bahkan jika Anda sendiri tidak dapat sering pergi ke bait suci. Anda dapat belajar mengenai leluhur Anda dan memastikan bahwa pekerjaan bait suci dilaksanakan bagi mereka. Anda dapat menawarkan diri untuk menjaga anak-anak kecil sehingga orang tua mereka dapat menghadiri bait suci. Karena pelayanan bait suci berfokus banyak pada keluarga, Anda dapat bekerja untuk memperkuat keluarga Anda sendiri. Dan Anda dapat membagikan kepada orang lain kesaksian Anda bahwa bait suci sungguh-sungguh merupakan rumah Tuhan.

Karena bait suci adalah tempat yang begitu kudus, Tuhan telah menetapkan standar yang tinggi untuk kita jalankan sebelum kita dapat masuk ke dalamnya. Presiden Dieter F. Uchtdorf menjelaskan, “Standar-standar yang ditetapkan oleh Tuhan dalam pertanyaan-pertanyaan rekomendasi bait suci adalah sangat serupa dengan standar-standar yang ditemukan dalam Untuk Kekuatan Remaja. Pada saat-saat tenang namun juga pada saat-saat penuh tantangan besar, standar-standar ini dan bimbingan Roh Kudus akan menolong Anda membuat pilihan yang benar .… Bagaimana Anda menerapkan standar-standar ini akan berbicara banyak mengenai siapa Anda dan Anda berupaya untuk menjadi apa.”²

Jalankan standar-standar Tuhan, dan Anda akan layak untuk memasuki bait suci. Memiliki hasrat untuk masuk bait suci di masa mendatang dapat menolong Anda untuk berpaling dari godaan sekarang. “Ini memberi Anda suatu alasan untuk tetap layak,” ujar Marlon Ruiz, usia 16 tahun, dari Sunrise, Florida. “Sepanjang Anda memiliki gol itu, Anda senantiasa berpikir tentang apa yang Anda lakukan karena Anda tidak dapat pergi ke dalam bait suci bila Anda tidak layak.”

“Saya melihat bait suci dan berpikir tentang menikah di sana kelak,” kata Annika Reithmeier, 16 tahun, dari Oslo, Norwegia. “Saya tahu bahwa janji-janji yang Anda buat di bait suci adalah janji dengan Tuhan. Yang Anda pelajari di sana tidak akan berubah atau lenyap begitu saja.”

Simpanlah sebuah gambar bait suci di tempat Anda akan sering melihatnya, dan nantikan hari ketika Anda dapat menerima tata cara bait suci Anda sendiri.

Ketika dia berusia 14 tahun, Jody Hazelbaker, dari American Fork, Utah, mengunjugi Bait Suci Mount Timpanogos Utah selama open house. “Ketika saya berjalan melintasi ruang pengantin, saya berhenti sejenak dan memandang ke dalam cermin,” kenangnya. “Sewaktu saya memandang, saya dapat melihat diri saya sendiri di masa mendatang, mengenakan gaun pengantin yang indah dan senyum yang lebar. Saya tahu inilah tempat saya akan dinikahkan, di dalam bait suci, dekat dengan Bapa saya di Surga.”