2015
Jalan Menuju Keselamatan
Oktober 2015


Sampai Kita Bertemu Lagi

Jalan Menuju Keselamatan

Dari “Finding Safety in Counsel,” Liahona, Juli 1997, 23–25.

Salah satu cara kita dapat mengetahui bahwa sebuah peringatan berasal dari Tuhan adalah bahwa hukum saksi, para saksi yang diwenangkan, telah diberikan.

Gambar
Images from the April 2013 general conference.

Tampaknya tidak ada akhirnya bagi hasrat Juruselamat untuk memimpin kita menuju keselamatan. Dan ada kekonstanan dalam cara Dia memperlihatkan kepada kita jalan itu. Dia memanggil lebih dari satu cara sehingga itu akan menjangkau mereka yang bersedia menerimanya. Dan cara-cara itu selalu mencakup mengirimkan pesan melalui mulut dari para nabi-Nya kapan pun orang-orang telah memenuhi syarat untuk memiliki nabi Allah di antara mereka. Para hamba yang berwenang itu senantiasa berkewajiban memperingatkan umat, memberi tahu mereka cara menuju keselamatan.

Ketika gejolak semakin tinggi di Missouri utara, AS, pada musim gugur tahun 1838, Nabi Joseph Smith meminta semua Orang Suci untuk berkumpul ke Far West untuk berlindung. Banyak yang berada di pertanian terpencil atau di permukiman-permukiman yang tersebar. Dia secara khusus menasihati Jacob Haun, pendiri sebuah permukiman kecil yang disebut Penggilingan Haun [Haun’s Mil]. Sebuah catatan tentang waktu itu mencakup ini: “Brother Joseph telah mengirimkan pesan kepada Haun, yang memiliki penggilingan, untuk memberitahukan kepada para saudara yang tinggal di sana untuk pergi dan datang ke Far West, namun Tn. Haun tidak menyampaikan pesan itu” (Philo Dibble, in “Early Scenes in Church History,” dalam Four Faith Promoting Classics [1968], 90). Belakangan, Nabi Joseph Smith mencatat dalam sejarahnya, “Hingga hari ini Allah telah memberi saya kebijaksanaan untuk menyelamatkan umat yang mengindahkan nasihat. Tidak satu pun yang terbunuh yang [telah mengindahkan] nasihat sayal” (History of the Church, 5:137). Kemudian Nabi mencatat kebenaran menyedihkan bahwa nyawa yang tidak berdosa akan dapat diselamatkan seandainya nasihatnya telah diterima dan diikuti.

Di zaman kita sendiri, kita telah diperintahkan dengan nasihat tentang di mana menemukan keselamatan dari dosa dan dari kesengsaraan. Salah satu kunci untuk mengenali peringatan itu adalah bahwa peringatan itu diulang-ulang. Sebagai contoh, lebih dari satu kali dalam konferensi umum ini, Anda telah mendengar nabi kita mengatakan bahwa dia akan mengutip dari seorang nabi sebelumnya dan karena itu akan menjadi saksi kedua dan terkadang bahkan ketiga . … Rasul Paulus menulis bahwa “dengan keterangan dua atau tiga orang saksi suatu perkara sah” (2 Korintus 13:1). Salah satu cara kita boleh mengetahui bahwa peringatan itu berasal dari Tuhan adalah bahwa hukum saksi, para saksi yang diwenangkan, telah diberikan. Ketika perkataan dari para nabi tampak diulang-ulang, itu seharusnya memfokuskan perhatian kita dan mengisi hati kita dengan rasa syukur untuk hidup di zaman yang sedemikian diberkati . …

Bapa Surgawi kita mengasihi kita. Dia mengutus Putra Tunggal-Nya untuk menjadi Juruselamat kita. Dia tahu bahwa dalam kefanaan kita akan berada dalam bahaya besar, yang terburuk dari godaan-godaan si musuh yang mengerikan. Itulah salah satu alasan mengapa Juruselamat telah menyediakan kunci-kunci imamat agar mereka yang memiliki telinga untuk mendengar dan iman untuk patuh dapat pergi ke tempat-tempat yang aman.