Bab 20
Karunia-Karunia Roh
8 Maret 1831
Melalui kuasa Roh Kudus, Allah memberikan karunia-karunia kepada para anggota Gereja. Karunia-karunia itu disebut karunia-karunia Roh, atau karunia-karunia rohani. Setiap Orang Suci memiliki setidaknya satu karunia rohani. Para anggota Gereja hendaknya mempelajari tentang karunia-karunia mereka dan menggunakannya untuk saling membantu. Yesus memberi tahu Joseph Smith apa karunia-karunia itu.
Beberapa Orang Suci diberi karunia pengetahuan bahwa Yesus Kristus adalah Putra Allah. Mereka tahu Dia mati bagi kita. Para Orang Suci lainnya diberi karunia untuk mengenali dan memercayai kesaksian sejati orang lain tentang Yesus.
Beberapa Orang Suci diberi karunia untuk menjadi pemimpin.
Beberapa Orang Suci diberi karunia untuk mengetahui perbedaan antara roh yang saleh dan roh yang jahat. Roh yang saleh diutus oleh Allah untuk membuat kita merasa baik. Roh jahat diutus oleh Setan dan membawa perasaan buruk.
Beberapa Orang Suci diberi karunia kebijaksanaan. Karunia ini menolong mereka membuat pilihan-pilihan yang baik dan dengan tepat menggunakan pengetahuan yang Bapa Surgawi berikan kepada mereka. Beberapa Orang Suci diberi karunia pengetahuan. Mereka yang memiliki karunia ini harus mengajar orang lain dan membantu mereka membuat pilihan-pilihan yang bijak.
Beberapa Orang Suci diberi karunia iman untuk disembuhkan. Orang lain diberi karunia untuk menyembuhkan orang sakit. Roh Kudus memberikan karunia untuk melakukan mukjizat kepada beberapa Orang Suci. Mukjizat memperlihatkan kuasa Allah.
Beberapa Orang Suci diberi karunia untuk berbicara dengan bahasa yang tidak mereka ketahui.
Beberapa Orang Suci diberi karunia nubuat. Karunia ini menolong mereka mengetahui dan memahami hal-hal yang telah terjadi di masa lampau, hal-hal yang sedang terjadi saat ini, dan hal-hal yang akan terjadi di masa depan.
Beberapa Orang Suci diberi banyak karunia. Semua Orang Suci hendaknya menggunakan karunia mereka untuk melayani dan memberkati orang lain.
Uskup dapat mengetahui karunia-karunia apa yang dimiliki oleh setiap Orang Suci. Dia tahu siapa yang akan menjadi guru yang baik. Dia tahu Orang Suci mana saja yang mengasihi Allah dan mematuhi perintah-perintah.
Para Orang Suci yang saleh hendaknya bekerja dan berdoa untuk memperoleh karunia-karunia yang mereka perlukan. Semua karunia ini berasal dari Allah.