2007
Komentar
Oktober 2007


Komentar

Pesan Presidensi Utama

Liahona telah menolong banyak orang menjadikan kehidupan mereka menjadi baik. Pesan Presidensi Utama tidak dapat diabaikan oleh siapa pun yang menginginkan kehidupan yang baik. Pesan Presidensi Utama sungguh-sungguh telah menolong saya mengorganisasi kehidupan saya. Meskipun saya tidak selalu membeli majalah Liahona, terbitan yang dapat saya baca menolong saya menjadi orang yang lebih baik.

Abraham Adaranijo, Kanada

Ajaran Demi Ajaran

Ketika saya menjadi anggota Gereja yang baru dibaptiskan, saya tidak dapat sepenuhnya memahami Injil, namun dengan membaca Liahona, saya telah dapat memahaminya ajaran demi ajaran. Saya diilhami oleh orang-orang yang membagikan pengalaman hidup mereka. Terima kasih karena menerbitkan artikel-artikel yang baik yang mendukung asas-asas Injil.

Federico G. Balut Jr., Filipina

Bagaimana Orang-Orang Sungguh-Sungguh Menjalankan Injil

Betapa merupakan berkat yang luar bisa dan sempurna memiliki Liahona di rumah dan perpustakaan kami, sehingga kami dapat membacanya di waktu-waktu luang dan saat- saat rohani kami. Saya menghargai artikel-artikel yang hebat mengenai bagaimana orang-orang di berbagai tempat benar-benar menjalankan Injil. Ini mempersatukan kita. Itu mendorong kita semua untuk tidak takut, dan itu meyakinkan kita bahwa kita tidak sendirian.

Elsie Castillo, Ekuador

Terdorong untuk Pulang

Sewaktu kecil, saya menjadi tidak aktif di Gereja, namun ketika remaja saya memikirkan untuk kembali. Sebelum membuat keputusan penting ini, saya berdoa dan merenungkan apa artinya kembali ke Gereja dan tanggung jawab yang akan diperlukan.

Itu ketika saya memutuskan untuk membaca sejumlah terbitan Liahona. Saya sedang membaca untuk menemukan kisah-kisah yang akan mendorong saya dan memperkuat keinginan saya untuk kembali ke Gereja.

Melalui membaca artikel tentang orang-orang yang memiliki pengalaman yang sama dengan saya, saya menerima banyak dorongan semangat. Yang terpenting, artikel-artikel itu menolong saya memahami bahwa tidak seorang pun di Gereja adalah sempurna dan bahwa saya juga memiliki kesalahan-kesalahan dan perlu melakukan sesuatu untuk memperbaikinya.

Sekarang saya telah kembali ke Gereja. Saya menyadari bahwa pertemuan-pertemuan masih seperti dahulu, namun sekarang saya memiliki visi yang lebih positif, sebagian karena gagasan-gagasan yang saya temukan dalam Liahona mengenai bagaimana menikmati kelas-kelas dan pertemuan sakramen.

Setiap kali saya membaca Liahona, saya merasa puas karena saya menemukan jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan saya.

María Pilar Santana, Republik Dominika