2009
Tanya – Jawab
Oktober 2009


Tanya–Jawab

“Dalam keluarga saya, saya adalah anak bungsu dengan beda usia yang jauh. Saya selalu merasa tersisih dari kegiatan dan percakapan kakak-kakak saya. Apa yang dapat saya lakukan untuk meningkatkan hubungan kami?”

Tantangan ini dapat menjadi kesempatan untuk membiarkan kakak-kakak Anda tahu bahwa Anda merasa ingin lebih dilibatkan dalam kehidupan mereka. Mungkin mereka tidak tahu Anda merasa tersisih. Anda juga dapat berbicara dengan orang tua Anda mengenai ini. Mereka akan memiliki gagasan-gagasan yang baik.

Sarankan kepada kakak-kakak Anda beberapa kegiatan yang dapat Anda lakukan bersama mereka, dan pikirkan tentang topik-topik yang dapat Anda bahas bersama mereka. Ingatlah jadwal dan minat mereka sewaktu Anda merencanakan cara-cara untuk meluangkan waktu bersama mereka. Mendengarkan mereka dan memperlihatkan minat dalam kegiatan-kegiatan mereka tidak hanya akan meningkatkan hubungan Anda dengan mereka namun juga menolong Anda belajar. Mereka sedang mengalami apa yang mungkin Anda alami dalam beberapa tahun.

Ingatlah betapa pentingnya keluarga dalam rencana Bapa Surgawi. Jika Anda berdoa memohon bantuan-Nya, Dia dapat mengilhami Anda dengan gagasan-gagasan untuk meningkatkan hubungan Anda dengan kakak-kakak Anda. Milikilah keberanian untuk menyikapi dorongan-dorongan yang Anda terima.

Berbicaralah dengan Mereka

Dalam keluarga saya, saya juga adalah anak bungsu dengan beda usia yang jauh, namun yang saya temukan adalah bahwa kakak-kakak saya ingin mengenal saya sebanyak mungkin seperti saya ingin mengenal mereka. Kakak-kakak Anda mungkin menjadi tersentuh jika Anda menelpon mereka sekadar untuk berbincang atau mengundang mereka keluar untuk makan siang sekali waktu. Ceritakan kepada mereka apa yang sedang terjadi dalam hidup Anda. Akan sangat berarti bagi mereka bahwa Anda merasa cukup nyaman untuk membagikan pikiran dan perasaan Anda kepada mereka. Juga berbicaralah kepada mereka mengenai topik-topik rohani. Itu akan menolong Anda menjadi lebih dekat bukan saja dengan mereka namun juga dengan Bapa Surgawi Anda.

Kelsey H., 16, Alberta, Kanada

Menjadi Teladan yang Baik

Saya juga mengalami situasi yang sulit ini. Saya pikir hal terbaik yang dapat kita lakukan adalah menjadi teladan bagi kakak-kakak kita. Dengan cara ini, kasih serta kedamaian dapat bersemayam di antara kita. Kita hendaknya menyatakan kepada mereka betapa kita mengasihi mereka, dan kita hendaknya berusaha untuk bersatu sebagai sebuah keluarga. Cepat atau lambat mereka akan menyadari betapa kita mengasihi mereka. Saya tahu hal-hal ini akan berhasil tahap demi tahap.

Ádám B., 16, Gyor-Moson-Sopron, Hongaria

Luangkan Waktu Bersama

Kadang-kadang sulit untuk meluangkan waktu bersama kakak-kakak kita karena sekolah dan kegiatan harian lainnya. Tetapi jika Anda dapat, pergi dan berbicaralah saja dengan mereka, ceritakan kepada mereka tentang hari Anda, dan cari tahu bagaimana keadaan mereka. Jika Anda memiliki masalah dengan sesuatu, Anda dapat meminta opini mereka agar mereka tahu Anda menghargai gagasan-gagasan mereka. Perlakukan mereka sebagaimana Anda ingin mereka memperlakukan Anda. Anda dapat bermain game dan meluangkan waktu bersama—itu sangat menolong. Anda juga hendaknya menyatakan kepada mereka betapa Anda mengasihi mereka. Namun yang paling penting, berdoalah. Bapa Surgawi akan senantiasa menolong Anda.

Katherine M., 14, Idaho, USA

Perlakukan Mereka dengan Kebaikan Hati

Sebagai anak bungsu dalam keluarga saya, kadang-kadang saya merasa tersisih dari kegiatan dan percakapan kakak-kakak saya, dan bagi saya itu menyakitkan. Namun ketika saya memikirkan tentang Yesus Kristus, saya menyadari bahwa dengan berbagi nilai-nilai yang sama dengan keluarga saya, kita dapat saling memperkuat dan mendorong. Perlakukan setiap orang dengan kebaikan hati dan martabat. Perlihatkan minat kepada mereka, dan biarkan mereka tahu Anda peduli terhadap mereka.

Joseph M., 16, Leyte, Filipina

Nikmati Setiap Momen Bersama

Kadang-kadang saya merasa dilupakan karena kakak-kakak perempuan saya memiliki kegiatan mereka sendiri, demikian juga orang tua saya. Seiring berjalannya waktu, saya jadi mengerti bahwa mereka semua mengasihi saya dan bahwa bukannya mereka tidak mau meluangkan waktu bersama saya namun bahwa untuk segala sesuatu ada waktunya. Adalah penting untuk menikmati setiap momen yang dapat Anda miliki bersama mereka, untuk tertawa, bersikap baik, penuh kasih sayang, dan di atas segalanya memperlihatkan kepada mereka kasih Anda. Adalah penting bagi Anda untuk berdoa dan memohon kepada Bapa kita agar menolong Anda menjadi dekat dengan kakak-kakak Anda. Dia akan mendengar Anda dan akan menolong Anda.

Roberto S., 18, Santiago, Cile

Luangkan Waktu untuk Berbicara

Saya adalah anak bungsu dari tujuh anak. Ketika saya masih kecil, saya merasa tersisih, namun saya juga menyadari bahwa mereka mengasihi saya, bahkan lebih dari yang saya pikirkan. Mungkin Anda tidak dapat sepenuhnya memahami mereka saat ini, namun waktu terbaik yang saya miliki dengan kakak-kakak saya adalah ketika berbicara. Saya menyadari bahwa mereka sangat memercayai saya, dan masih seperti itu. Untuk dapat berbicara dengan mereka, saya akan mencoba menolong mereka dengan tugas-tugas mereka, bersikap baik kepada mereka, menghindari marah kepada mereka, dan bergabung bersama mereka agar mereka dapat menolong saya. Itu menolong saya merasa disertakan dan dikasihi.

Maria H., 19, Mexico City, Meksiko